MANDAILING NATAL II DATAPOST.ID – Ratusan peserta seleksi Penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi guru tahun 2023 menggelar aksi unjukrasa damai ke gedung DPRD Mandailing Natal (Madina), Rabu (27/12/2023).
diketahui kedatangan ratusan peserta PPPK formasi guru yang dinyatakan tidak lulus pasca diumumkan BKPSDM dan Disdik Madina pada Jum’at (22/12/2023) lalu, meminta keadilan kepada wakil rakyat dengan membatalkan atau mengangkat semua guru menjadi PPPK tahun 2023.
“Hasil yang diumumkan sangat kontroversi. Kerena, banyak nilai hasil CAT yang terjun bebas hingga ratusan Poin dan ada juga Peserta mendapatkan nilai ujian tambahan ratusan poin dari nilai dasar CAT yang dikeluarkan BKN Pusat.”kata seorang peserta aksi demo.
Menanggapi aksi, ketua DPRD Madina, Erwin Efendi Lubis, SH yang menerima langsung massa aksi dalam sambutannya mengatakan Kami DPRD adalah wakil kalian semua, maka dari itu percayakan permasalahan ini kepada kami. Besok kami akan melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) secara terbuka umum.
“Jangan paksakan kami mengunakan hak angket. Kami tau yang akan kami lakukan.”tegasnya
Politisi Partai Gerindra itu juga mengimbau agar massa aksi secara bersama-sama melakukan sebagaimana mestinya jangan lakukan yang tidak semestinya.
“Besok kita akan panggil Dinas Pendidikan, BKD, Kesehatan untuk memberikan klarifikasi yang masuk akal, bukan hanya pembenaran menurut mereka. Dan RDP besok pukul 10.00 wib terbuka untuk umum.”pungkasnya.
Usai menyampaikan aspirasinya kepada DPRD, kemudian massa melanjutkan aksinya ke kantor Bupati Madina.
Massa aksi damai terlihat dikawal ketat aparat kepolisian dan Satpol PP dengan tertib menuju kantor bupati Madina (*)