Kakanwil Kemenagsu Terima Silaturahmi Ombudsman RI Bahas Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik.
DATAPOST.ID MEDAN — Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara (Kemenagsu) H. Ahmad Qosbi, S.Ag, MM sambut baik kunjungan, koordinasi dan silaturahmi Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sumatera Utara, Herdensi, S.Sos, M.SP ke Kantor Kanwil Kemenagsu, diruang Audensi, Kamis (13/02/2025)
Pada kunjungannya, Herdensi menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Kakanwil Kemenagsu yang telah meluangkan waktu untuk menerimanya beserta rombongan guna melakukan koordinasi dan silaturahmi pada hari ini.
“Saya mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada bapak Kakanwil yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk menyambut kedatangan kami guna melakukan koordinasi dan silaturahmi, antara Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Utara dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara,” ucap Herdensi.
Herdensi juga menyampaikan tujuannya bersilaturahmi untuk membangun dan membina hubungan yang baik antara Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sumatera Utara dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, terutama terkait dengan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat.
“Guna meningkatkan pelayanan publik yang baik kepada masyarakat, karena pelayanan publik menjadi standart sebagai instrumen penilaian masyarakat kepada instansi dan lembaga di Indonesia”, ujarnya
Sementara Kakanwil Kemenagsu pada kesempatan ini mengucapkan, selamat dan sukses atas pelantikan menjadi Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Utara. “Semoga dapat menjalankan amanah suci ini, tugas mulia ini, amanah negara dan semoga kita dilindungi dan mendapatkan pertolongan dari Allah SWT,” tutur Kakanwil Ahmad Qosbi
Dalam pembahasan pertemuan tersebut, Kakanwil menyampaikan bahwa tugas dan fungsi Kementerian Agama adalah pelayanan keagamaan dan pendidikan agama yang merupakan bagian dari upaya untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan agama kepada umat.
“Pendidikan agama juga menjadi pondasi moral yang kokoh bagi individu dan masyarakat yang meliputi enam agama yang diakui di negara kita, yaitu Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha dan Konghucu,” ujarnya
Kakanwil Kemenagsu, Ahmad Qosbi juga mengungkapkan, sebagai ujung tombak pelayanan yang paling mengakar rumput adalah penyuluh agama. “Penyuluh agama direkrut dari tokoh-tokoh agama, dari praktisi pendidikan agama dan juga dari sarjana-sarjana keagamaan,” tukasnya.
“Mereka membina masyarakat, melakukan yang terbaik untuk umat bagaimana melekatkan umat itu dengan agamanya seperti yang diamanahkan oleh bapak Menteri Agama di kabinet Merah Putih ini,” imbuh Kakanwil Kemenagsu, Ahmad Qosbi Nasution mengakhiri. (Lubis)



Tinggalkan Balasan