MEDAN, DATAPOST.ID — Manajemen Bus PT Antar Lintas Sumatra (ALS) bersiap menghantarkan jamaah haji Kloter 20 asal Kota Padang Sidempuan menuju kampung halaman, sebelumnya para jamaah haji ini selama 40 hari telah melaksanakan rukun Islam kelima di tanah Suci Makkah.
Direktur PT ALS, H. Chandra Lubis menuturkan bahwa manajemen Bus ALS senantiasa setia melayani seluruh jamaah haji, khususnya jamaah yang berasal dari wilayah Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) dan Kota lainnya.
Hal itu, kata Chandra hanya semata ingin berkontribusi bagi kelancaran seluruh jamaah haji baik saat berangkat maupun kembali ke kampung halaman.
“Ini sudah menjadi tradisi orang tua kami sejak tahun 2002, sudah rutin melayani jamaah haji dan tradisi ini kami lanjutkan hingga saat ini,” tutur Candra saat berbincang dengan beberapa jurnalis disela menunggu kepulangan jamaah haji Kloter 20 di Asrama haji Medan, Selasa (16/07/2024).
Menurutnya, bahwa melayani jamaah haji ada kepuasan yang tidak terhingga, bukan semata untuk kepentingan bisnis, namun ini sudah panggilan hati untuk mempermudah jalannya para tamu Allah yang akan melaksanakan haji sebagai penyempurnaan rukun Islam kelima.
“Melayani jamaah haji ada kepuasan batin yang tidak terhingga, soal rezeki sudah di atur Allah SWT, dan ini bukan semata-mata bisnis, bagi kami doa jamaah haji sudah cukup untuk mempermudah dan melancarkan bisnis hingga saat ini (22 tahun) PT ALS selalu melayani perjalanan jamaah haji, bukan hanya mereka yang ada di wilayah Tabagsel namun daerah lainnya di Sumut kami siap melayani,” ucapnya penuh syukur.
Untuk diketahui, jamaah haji Kloter 20 Debarkasi Medan ini berjumlah 358 orang terdiri dari 345 jamaah haji asal Kota Padang Sidempuan, 2 jamaah asal Kabupaten Deli Serdang, dan 4 jamaah haji asal Kabupaten Serdang Bedagai ditambah 5 orang petugas kloter dan 2 orang petugas haji daerah.
Dalam Kloter 20 ini ada 2 jamaah haji asal Kota Padang Sidempuan wafat atas nama Sahaya Sihombing manifest 175 meninggal dunia di Mina Arab Saudi pada tanggal 16 Juni 2024, dan Syahrial Abd. Razak manifest 73 meninggal dunia di Rumah Sakit Arab Saudi pada tanggal 20 Juni 2024. (Lubis)