MANDAILING NATAL II Datapost.id – Ratusan warga Desa Singkuang 1 Kecamatan Muara Batang Gadis (MBG) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang menggelar aksi damai didepan gedung DPRD Madina, menegaskan akan menginap apabila tidak ada solusi dalam permasalahan antara warga dan PT Rendi Permata Raya.
Pernyataan itu disampaikan Ketua Koperasi Hasil Sawit Bersama (HSB), Safiuddin saat menyampaikan orasi yang diaminkan warga Desa Singkuang 1 yang menggelar aksi, Rabu (07/06/2023).
”Apabila dalam permasalahan yang sudah belasan tahun terjadi belum juga ada solusinya. Maka kita akan melakukan aksi “menginap” di gedung perwakilan rakyat ini, sampai solusi yang berkeadilan kita dapatkan”.kata Safiuddin sembari mendapat sorak dukungan dari warga peserta aksi.
Seperti yang disampaikan Safiuddin alias Buyung Omak sebelumnya. Permasalahan antara warga Singkuang 1 dengan perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Rendi Permata Raya ini sudah 18 tahun terjadi.
Mulai dari berdirinya PT Rendi di Kecamatan MBG ini saat ini, warga Desa Singkuang 1 belum pernah merasakan ataupun menikmati hasil plasma yang seharusnya menjadi hak mereka.
Bukan malah hak yang diperoleh sebutnya, selama ini disinyalir hanya pecah belah dan intimidasi yang warga dapatkan. Maka atas kejadian ini, untuk mendapatkan keadilan. Warga Desa Singkuang 1 hadir ke gedung perwakilan rakyat untuk mengadukan permasalahan ini ke DPRD Madina.
pantauan wartawan, aksi damai ratusan warga Desa Singkuang 1 ini mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian Polres Madina.
Dan hingga berita ini ditayangkan belum ada terlihat seorangpun anggota perwakilan rakyat ataupun pejabat terkait yang menemui warga aksi.(TIM)