SULTRA II DATAPOST.ID – Di sela kegiatan deklarasi Baret Prabowo-Gibran Sultra, Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Mayjen (Purn) Musa Bangun berkesempatan mengunjungi Kantor DPD Gerindra Sultra, Sabtu (18/11/2023).
Dalam kesempatan itu, Musa yang ditemui para wartawan menyatakan dirinya sengaja mengunjungi DPD Gerindra Sultra untuk menggabungkan kekuatan dengan Baret Prabowo -Gibran Sultra yang baru saja dikukuhkan.
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra menargetkan perolehan suara Prabowo Subianto di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) harus di atas 70 persen.
“Kalau mengacu pada perolehan suara pak Prabowo di Pilpres lalu, kan kami sudah memperoleh suara 60 persen lebih. Maka DPP menargetkan kemenangan di Pemilu 2024 di Sultra mendatang jadi 70 hingga 80 persen untuk memberikan kontribusi kepada perolehan suara Pak Prabowo secara nasional,” ujarnya
Apalagi lanjutnya, saat ini Koalisi Indonesia Maju (KIM) juga sedang mengumandangkan Pilpres satu putaran.
“Kalau Pilpres 1 putaran akan jadi perhelatan Pilpres 2024 yang lebih efisien dan mengurangi kemungkinan-kemungkinan gejolak akibat suatu kompetisi,” katanya
Ketua Dewan Pembina Purnawirawan Pejuang Indonesia Raya (PPIR) in juga berharap kader-kader Partai Gerindra di Sultra mampu merangkul semua kekuatan dari teman-teman Koalisi Indonesia Maju untuk mengantarkan pasangan Prabowo – Gibran sebagai calon Presiden terpilih pada Pilpres tahun 2024.
Sementara Ketua DPD Partai Gerindra Sultra Andi Ady Aksar juga merasa yakin kalau pasangan Prabowo – Gibran akan menang di atas 70 persen di Sultra.
“Kami menargetkan perolehan suara di atas 70 persen. Hal ini yang menjadi motivasi kami adalah dengan bergabungnya pak Prabowo dan mas Gibran, ini menjadi modal dasar untuk kembali memenangkan pak Prabowo di Sultra,” katanya.
Dia juga menyatakan kepada para kader yang menjadi caleg untuk semaksimal mungkin memenangkan Prabowo – Gibran.
“Salah satunya menekankan agar pasangan Prabowo – Gibran menang di dapil masing-masing. Jika mereka lolos jadi anggota dewan, tapi dapilnya pasangan Prabowo – Gibran kalah, maka pelantikannya akan kita evaluasi,”tutupnya. (*)