MANDAILING NATAL II DATAPOST.ID – Ketua Tim Kemenangan Daerah (TKD), Kabupaten Mandailing Natal (Madina), H. Erwin Efendi Lubis, SH menilai Calon Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka “Is The best”.
Ungkapan itu beliau sampaikan, Minggu (25/12/2923), setelah Cawapres Raka Buming Raka menunjukkan kapasitasnya sebagai pemimpin usai debat Cawapres pada Jum’at (22/12/2023) lalu di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta dan disiarkan langsung berbagai televisi.
Dan Gibran menurutnya saat itu mampu menunjukkan bahwa dia bisa membaca situasi bangsa ini untuk kedepan.
“Tapi kalau image penilaian dan kajian masyarakat indonesia bahwa Gibran itu tidak mempunyai ilmu dan strategi ternyata Gibran setelah debat cawapres kemaren, alhamdulillah dia menunjukkan atau mempertontonkan kapasitas diri dia dan kemampuan dia untuk membaca situasi,” kata Erwin.
Adapun tema yang dibahas dalam debat cawapres meliputi ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN/APBD, infrastruktur, dan perkotaan.
Lebih lanjut Erwin berpendapat, pada debat cawapres kemarin Gibran yang mendominasi dan pandai membaca situasi. Tidak hanya penilaian, bagi Politisi Gerindra itu bahkan masyarakat Indonesia mungkin juga memberikan penilaian yang sama.
“Mungkin masyarakat Indonesia terlalu sering terjebak penilaian yang salah atau hanya penilaian luar yang sehingga ada konotatif bahwa ini dan ini tidak mampu. Namun setelah dilakukan debat langsung mungkin kita semua mengakui bahwa Gibran yang mendominasi pada debat kedua kemaren dan Gibran “Is The Best,” imbuh politisi Partai Gerindra tersebut.
Untuk itu sambungnya, Erwin yang juga menjabat sebagai ketua DPRD Madina itu berharap untuk bersama-sama belajar dari situasi itu, bahwa tidak hanya penilaian luar yang dikatakan tentang Gibran dapat menjadi satu kesimpulan.
Namun setelah debat cawapres kemaren. Gibran menunjukkan jati dirinya bahwa dia yang muda mampu menghadapi situasi bangsa ini.
“Jadi yang kita selama ini bercerita generasi minelial, generasi Z, maka inilah saatnya karena beliau (Gibran) muda, enerjik, meski dia kalem bukan berarti dia tidak mempunyai ilmu dan bukan tidak menguasai. Dan dia sudah menunjukkan pada debat kedua itu bahwa dia lah yang mendominasi.”pungkasnya lagi
Maka tambahnya, saya selaku ketua TKD dan saya bahagian masyarakat Madina, marilah kita mengkaji dan marilah membuat keputusan pilihan kita dengan objektif dan mudah-mudahan kita sampai pada titik membawa kemaslahatan seluruh masyarakat Indonesia.
Ketua DPC Partai Gerindra Madina ini pun menambahkan, bahwa masyarakat Madina jangan sampai terjebak seperti yang sering diperlihatkan di media sosial yang saling memojokkan dan menjatuhkan.
Dan meski Kabupaten Madina bukanlah menjadi barometer dalam Pilpres 2024 ini. Akan tetapi Masyarakat Madina dapat memberikan warna dalam Pemilu yang akan datang.
“Kita jangan sampai ke situasi yang sering dilihat di media sosial itu. Untuk kepentingan bersama semestinya harus dihilangkan. Dan kita bagian kecil di negara ini bahwa di Madina jumlah penduduknya tidak sampai sekitar 500 ribuan, dan kita tidak juga menjadi barometer, tapi kita tetap mempunyai warna. Dan diharapkan bisa memberikan warna terhadap Pilpres yang akan datang.”tandasnya
Jadi imbuhnya, ada kepentingan dan kebutuhan yang lebih mendasar bagi kita semua di Mandailing Natal ini dan mari kita membuat kenyamanan dan memberikan contoh politik yang santun, politik yang bagus terhadap semua masyarakat Madina.
Bila berkaca pada Pilpres 2019 lalu, persentase suara Prabowo di Kabupaten Madina sangatlah melambung tinggi hingga mencapai 94,6 persen.
Kemudian dalam Pilpres 2024 ini, calon Presiden dan Calon Wakil Presiden, Prabowo-Gibran bahwa TKD di Kabupaten Madina tetap akan melakukan yang terbaik. Dan berusaha menyampaikan kepada masyarakat untuk menentukan pilihannya dengan objektif.
Pilpres 2019 kita mencapai 94,6 persen untuk Prabowo dan kompetitornya sangat berpotensi dan kita tidak bercerita dengan persentase kita akan tetap melakukan yang terbaik dan kita tetap berusaha menyampaikan kepada masyarakat untuk objektif menentukan pilihannya.
“Dan kalau menurut saya objektif itu tidak terpengaruh isu isu yang tidak dipertanggungjawabkan yang hanya menyerang dan memburukkan orang lain maka tentukanlah pilihan anda sesuai yang ada di dalam hati dan secara nurani,”sebutnya
Erwin pun menegaskan, selaku Ketua TKD Prabowo-Gibran Madina di Pilpres 2024 nanti, tetap akan memperjuangkan Prabowo Gibran.
“Mudah-mudahan apa yang saya sampaikan bisa didengarkan diterima dan dikaji lalu diputuskan oleh masyarakat Madina, bahwa kita memilih itu harus betul-betul jeli, objektif yang tidak terpengaruh dengan black campaign atau isu isu negatif yang dilakukan seperti di media sosial,”bebernya. (*)