Mandailing Natal || datapost.id – Sejumlah mahasiswa yang mengatasnamakan Koalisi Mahasiswa Anti Penindasan (KOMANDAN) Kabupaten Mandailing Natal berunjuk rasa didepan Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Madina, di Komplek Perkantoran Paya Loting Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Senin (03/04/2023).
Dalam aksi unjukrasa tersebut, KOMANDAN menyoroti penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun Anggaran 2023 di Dinas Pendidikan Kabupaten Mandailing Natal.
“Guna Meraup Keuntungan Untuk Kepentingan Oknum-Oknum Tertentu, Diduga Disdik Madina Lakukan Modus Kegiatan Test IQ SD & SMP Bernilai Rp7 Miliar Lebih”
Kedatangan KOMANDAN di Kantor pimpinan Dolar Apriyanto Siregar itu, guna menyampaikan tuntutan dan memintai pertanggung jawaban Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mandailing Natal terhadap dugaan penyalah gunaan Anggaran Dana BOS Tahun Anggaran 2023. Menurut KOMANDAN, kuat dugaan telah disalahgunakan untuk kepentingan oknum-oknum tertentu dengan modus pelaksanaan kegiatan Test IQ murid Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Mandailing Natal.
Dalam orasinya, Koordinator aksi KOMANDAN, Roby Nasution mengatakan berdasarkan hasil investigasi yang dilakukan didapati adanya dugaan penyalahgunaan Dana BOS yang dinilai tidak bermanfaat bagi pendidikan dan menjadi ajang meraup keuntungan bagi oknum-oknum tertentu, Dalam pernyataan aksinya, Komandan Madina memperkirakan ada Anggaran Test IQ Sebesar Rp7 miliar lebih diduga disalahgunakan.
RelatedPosts
Maka dari itu, KOMANDAN Madina meminta Bupati Mandailing Natal, H M Jafar Sukhairi Nasution untuk segera mencopot Plt Kepala Dinas Pendidikan Madina beserta Manager Dana Bos, dan juga meminta Kepada Kejaksaan Negeri Mandailing Natal untuk segera memanggil oknum yang terlibat guna mengusut tuntas dugaan penyelewengan dan penyalah gunaan anggaran Dana BOS.
“Kepada Bupati Madina, kami meminta segera copot Plt Kadis Pendidikan dan manager Dana BOS. Dan juga Kejaksaan Negeri Madina untuk segera memanggil oknum-oknum yang terlibat, usut tuntas dugaan penyelewengan dan penyalahgunaan anggaran Dana BOS ini,” ujar Roby.
Amatan wartawan, kedatangan Mahasiswa yang tergabung dalam KOMANDAN Mandailing Natal ini mendapat pengawalan ketat dari aparat Polres Mandailing Natal. Dalam aksinya, Komandan Madina juga tidak berhasil menemui Plt Kepala Dinas Pendidikan begitu juga dengan upaya menemui Bupati Mandailing Natal tidak berhasil berhubung Bupati Mandailing Natal sedang menjalankan tugas ke luar Daerah. (Ril/sulfan lbs).
