TAPANULI SELATAN, DATAPOST.ID — Memasuki pesta demokrasi, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) November 2024 mendatang, sejumlah oknum ‘gerasak-gerusuk’ melakukan upaya masif untuk menggagalkan Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) dari calon perseorangan (Independen).
Hal ini terjadi di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel). Berdasarkan informasi yang dihimpun dilapangan, sejumlah oknum yang diduga suruhan salah seorang Bapaslon yang di back-up mantan kepala daerah itu, mendatangi kembali warga yang telah memberikan surat dukungan perseorangan kepada pasangan Dolly Pasaribu-Buchori Siregar.
Modusnya, membujuk masyarakat untuk menandatangi formulir berisi contrengan menolak Bapaslon perseorangan.
Selain itu, untuk melancarkan aksinya, para oknum yang diduga melibatkan sejumlah kader partai calon penguasa Indonesia itu, memberikan uang Rp75 ribu per-orang.
“Mereka datangi langsung, bujuk dan intimidasi warga, baru kasih uang Rp75 ribu begitu formulir penolakan Bapaslon yang mereka sodorkan ditandatangani,” ungkap salah seorang warga yang enggan disebut namanya.
Menurut mereka, upaya yang dilakukan para oknum penoda demokrasi itu karena menilai, dukungan masyarakat kepada Bapaslon yang rencananya akan diusung dari jalur Parpol itu kurang dilirik warga Tapsel.
Hal itu, dikarenakan sikap arogan dan upaya pembusukan yang mereka lakukan kepada Bapaslon kompetitornya. (Tim)